8 Strategi Penjualan Produk di Facebook

8 Strategi Penjualan Produk di Facebook – Apakah Anda seorang pebisnis yang sudah lama memiliki toko offline, tetapi belum mempunyai toko online? Atau apakah Anda sudah memiliki toko online tapi keuntungan dari penjualan tidak mengalami peningkatan yang signifikan?

Ya, saat ini Anda sedang membaca artikel yang tepat karena Anda akan mendapatkan strategi penjualan produk melalui Facebook. Apalagi, sekarang Facebook sudah memiliki layanan terbaru, yakni Facebook Shops.

Apa Itu Facebook Shops?

Facebook Shops sendiri merupakan layanan belanja online yang memungkinkan Anda untuk membuat storefront di Facebook secara gratis. Facebook Shops juga memudahkan Anda berinteraksi dengan pembeli karena bisa diintegrasikan ke layanan WhatsApp, Messenger, atau Direct Message Instagram.

Buat Anda yang masih bingung apa sih itu Facebook Shops, secara sederhana Facebook Shops dapat dikatakan sebagai toko virtual Anda di Facebook.

Sebelumnya, Anda mungkin lebih sering menggunakan Facebook sebagai media iklan saja, ya ‘kan? Jika pembeli mau checkout pesanan, mereka harus diarahkan ke situs atau marketplace yang sudah Anda tentukan.

Dengan Facebook Shops, pelanggan tidak perlu lagi diarahkan ke mana pun karena mereka bisa langsung checkout di halaman Facebook Shops Anda. Jadi, journey yang ditempuh pelanggan lebih sedikit dan mereka bisa berbelanja dengan lebih nyaman. Menarik ‘kan?

Supaya Anda bisa memaksimalkan pendapatan saat berjualan di Facebook, berikut ini beberapa tips yang harus Anda pahami!

8 Strategi Penjualan Produk di Facebook

1. Persiapkan akun Facebook Page

Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah membuat akun Facebook Page agar terlihat lebih profesional. Ingat, tidak disarankan untuk membuat akun Facebook seperti akun pribadi ya, karena nanti Anda tidak dapat menggunakan fitur-fitur Facebook Business.

2. Nama adalah kunci

Ini dia strategi penjualan produk melalui Facebook yang kedua. Nama atau brand Anda adalah salah satu kunci dari kesuksesan. Apabila brand Anda kurang menarik maka konsumen akan lebih ragu untuk melihat produk yang Anda tawarkan.

Sebaiknya Anda tidak asal dalam membuat nama Facebook Page ya, karena Anda tidak bisa mengubahnya di kemudian hari, lho. Jadi, pikirkan dengan matang nama apa yang akan Anda pakai.

Satu lagi, untuk meningkatkan visibilitas Facebook Page Anda, sebaiknya gunakan kaidah-kaidah SEO dalam pembuatan nama. Soalnya, dengan memasukkan keyword yang SEO-friendly, mesin pencari Google akan lebih mudah menyarankan Facebook Page Anda ke para pengguna.

3. Informasi yang jelas tentang produk Anda

Apa produk yang Anda tawarkan? Apa saja keunggulannya? Bagaimana cara agar mereka bisa membelinya? Hal-hal semacam ini harus disampaikan dengan jelas di halaman Facebook Page Anda. Selain itu, jangan lupa untuk cantumkan informasi berikut ini:

Kontak yang dapat dihubungi
Alamat jelas
Penjelasan tentang bisnis Anda
Syarat dan ketentuan
Cara pemesanan
Foto profil yang menarik dan jelas
Banner yang menarik dan jelas

4. Persiapkan Produk Anda

Penting diingat, a good product speaks for itself. Artinya, produk yang baik dan berkualitas akan menjadi alat marketing tersendiri.

Para pelanggan yang membeli produk Anda juga akan merasa lebih tergerak untuk merekomendasikannya ke orang-orang terdekatnya.

Reputasi toko Anda pun bisa semakin baik dan calon pembeli jadi lebih mudah percaya. Oleh karena itu, pastikan produk yang Anda jual memang benar-benar layak untuk dijual dan sesuai dengan harga yang Anda tawarkan.

5. Konten yang engaging untuk pengguna Facebook

Konten yang disukai pelanggan adalah strategi penjualan produk melalui Facebook selanjutnya. Penting untuk dipahami, Facebook Shops adalah toko dan konten adalah isinya. Untuk itu, Anda harus benar-benar fokus mengembangkan konten-konten yang akan Anda unggah ke halaman Facebook Anda.

Disarankan Anda membuat konten khusus untuk setiap journey seseorang sebelum memutuskan untuk membeli suatu produk, yaitu:

Awareness
Consideration
Conversion

Pada tahap awareness, konten Anda sebaiknya berisi informasi yang bantu konsumen menyadari masalah yang ada di kehidupan mereka.

Tahap consideration berisi “how” atau bagaimana masalah tersebut bisa dipecahkan dengan menggunakan produk Anda.

Terakhir, tahap conversion berisi tentang alasan kuat mengapa produk Andalah yang terbaik untuk mereka. Dengan strategi ini, konten Anda pasti akan lebih relatable dan engaging bagi konsumen!

6. Foto produk yang berkelas

Memiliki foto produk yang baik sering dianggap kurang penting untuk sebagian penjual. Padahal, pengguna internet dewasa ini memiliki attention span yang begitu sempit sehingga jika konten Anda tak memiliki hook, mereka akan lebih mudah mengabaikannya. Maka dari itu, foto produk itu tak boleh asal.

Jika Anda belum bisa menyewa jasa fotografer, Anda bisa mempelajari bagaimana cara foto produk yang baik di internet atau Anda bisa men-download E-book Fotografi Produk dari kami. Ingat, jangan pernah mengambil foto secara dari Google karena hal tersebut hanya akan membuat usaha Anda tidak profesional.

Informasi yang lengkap tentang produk juga akan membantu untuk meyakinkan para pembeli untuk membeli produk Anda. Karena para pembeli akan mendapatkan informasi spesifikasi atau kandungan yang terdapat di produk Anda.

7. Analisis pasar dan kompetitor

Ini dia strategi penjualan produk melalui Facebook yang sering dilupakan para pemilik usaha. Padahal, sangat penting untuk dilakukan, lho. Apakah itu?

Sebelum melakukan promosi, Anda harus melakukan analisis untuk mengetahui siapa target audience yang paling cocok untuk produk Anda. Jika sudah mengantongi demografi target audience yang cocok, mempromosikan produk Anda akan jadi lebih efektif dan efisien.

Anda juga jadi lebih mudah dalam membuat konten-konten yang engaging dan relatable. Selain jenis kontennya, analisis ini juga bisa membantumu menentukan kapan waktu terbaik untuk mengunggah masing-masing konten.

Mengetahui kompetitor dan menganalisisnya juga penting, lho. Jadi, buatlah daftar kompetitor dan lakukan analisis bagaimana performa Facebook Shops mereka.

Cari tahu konten seperti apa yang memiliki engagement positif, bagaimana penyampaian konten tersebut, dan mengapa konten tersebut disukai atau tidak disukai oleh orang-orang. Anda bisa kumpulkan data-data itu untuk memastikan konten Anda bisa menunjukan performa dengan baik.

8. Promosi dengan Facebook Ads

Hingga saat ini, Facebook Ads masih merupakan salah satu cara terbaik untuk mengiklankan produk. Dengan promosi, akun Facebook Shops Anda dapat dilihat ratusan ribu hingga jutaan pengguna yang aktif Facebook setiap harinya. Namun, tentu saja ini memerlukan biaya.

Untuk menghemat biaya, karena itu dalam melakukan promosi haruslah berhati-hati agar Anda tidak membuang-buang uang yang besar namun tidak mendapatkan hasil apa-apa. Anda harus memikirkan betul konten apa yang Anda akan iklankan dan kembali lagi target pasar Anda sudah harus jelas sebelum melakukan iklan.

Dengan konten yang tepat dan target audience yang jelas maka promosi Anda akan lebih membuahkan hasil. Uang yang Anda keluarkan untuk melakukan promosi pun jadi tidak sia-sia.

8 Strategi Penjualan Produk di Facebook

Apa Itu Facebook Shops?