9+ Ide Usaha di Kampung yang Bisa Bikin Anda Kaya dari Desa!

Bisakah Anda meraih kesuksesan finansial tanpa harus meninggalkan kenyamanan kampung halaman? Jawabannya adalah sangat mungkin! Lupakan sejenak anggapan bahwa peluang bisnis hanya ada di kota besar. Justru, ada banyak ide usaha di kampung yang menjanjikan, terutama dengan segala keunikan dan kekayaan sumber daya alam di desa Anda. Lantas, apa saja peluang usaha yang bisa Anda manfaatkan untuk membangun ekonomi di kampung sekaligus memaksimalkan keuntungan? Temukan inspirasinya di sini!

Ide Usaha di Kampung yang Menguntungkan

Mulai dari sektor pertanian, kuliner, hingga jasa, ini dia berbagai ide usaha yang berpotensi menghasilkan keuntungan besar dari kampung halaman:

  • Ternak ayam

Permintaan daging dan telur ayam di Indonesia cenderung stabil sepanjang tahun, baik untuk konsumsi rumah tangga, pedagang pasar, warung makan, hingga restoran. Itulah kenapa ternak ayam potong maupun kampung termasuk salah satu ide usaha yang memiliki prospek menjanjikan.

Estimasi modal awal

    • Bibit ayam (100 ekor x Rp7.000): Rp700.000;
    • Pakan awal (1–2 bulan): Rp1,5 juta;
    • Kandang sederhana: Rp1,5 juta;
    • Tempat pakan dan minum: Rp500.000;
    • Vitamin dan obat: Rp500.000;
  • Estimasi total modal awal usaha ternak ayam: Rp4,7 juta.

Perkiraan omzet

Dari 100 ekor ayam yang Anda ternakkan, tingkat panennya mencapai 90%. Artinya, Anda mampu menjual hingga 90  ayam dengan harga Rp45.000 per ekor. Maka, perkiraan omzet per panen (2–3 bulan) adalah: 90 ekor x Rp45.000 = Rp4.050.000 atau sekitar Rp1,5–2 juta per bulan.

Peluang penjualan online

Walaupun produknya bersifat fresh, usaha ternak ayam bisa tetap mempunyai peluang besar di ranah online, terutama untuk pasar lokal dan business-to-business (B2B). Anda bisa mempromosikan hasil ternak melalui WhatsApp Group warga dan listing di Google Maps untuk menarik pelanggan sekitar.

  • Pertanian organik

Sayuran organik seperti bayam, selada, dan sawi semakin diminati seiring meningkatnya popularitas gaya hidup sehat. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, Anda bisa mengembangkan pertanian organik sebagai ide usaha di kampung. Usaha ini memanfaatkan metode tanam alami tanpa bahan kimia sintetis.


Estimasi modal awal

    • Beberapa jenis benih sayur organik: Rp500.000;
    • Pupuk dan kompos organik: Rp750.000;
    • Pengolahan lahan: Rp1 juta;
    • Irigasi sederhana: Rp750.000;
    • Alat tani sederhana: Rp1,5 juta;
  • Estimasi total modal awal usaha pertanian organik: Rp4,5 juta.

Perkiraan omzet

Sayuran daun umumnya memiliki masa panen selama 30–50 hari. Bergantung pada jenis sayur, Anda bisa mendapatkan rata-rata hasil panen hingga 40 kg dan menjualnya seharga Rp15.000–Rp20.000 per kg. Sementara itu, total ada lima jenis sayur yang Anda tanam. Jika Anda berhasil menjual seluruh hasil panen tersebut, perkiraan omzet yang akan diterima adalah: Rp3–4 juta.

Peluang penjualan online

Produk organik biasanya sangat diminati oleh konsumen perkotaan yang peduli terhadap kesehatan dan asal bahan pangan. Anda bisa menjual hasil pertanian organik melalui marketplace khusus produk lokal atau sayuran segar dengan sistem pre-order mingguan untuk menjaga kesegarannya.

Baca juga: 15 Contoh Usaha yang Menguntungkan di Desa, Ayo Mulai!

  • Selai buah-buahan

Ide Usaha di Kampung yang Bisa Bikin Anda Kaya dari Desa

Jika kampung halaman Anda memiliki hasil buah yang melimpah, Anda bisa mengolahnya menjadi selai. Dengan begini, daya simpan produk akan lebih lama sekaligus menyimpan nilai tambah tersendiri. Anda bisa menjualnya ke konsumen individu maupun B2B, seperti bakery dan kafe.

Estimasi modal awal

    • Buah-buahan segar (untuk produksi awal): Rp800.000;
    • Gula dan bahan tambahan: Rp300.000;
    • Kompor dan peralatan memasak: Rp1 juta;
    • Kemasan botol kaca: Rp500.000;
    • Label dan stiker: Rp200.000;
  • Estimasi total modal awal usaha selai buah-buahan: Rp2,8 juta.

Perkiraan omzet

Dalam sebulan, Anda mampu memproduksi sekitar 200 botol, lalu menjualnya seharga Rp30.000 per item. Dengan kata lain, perkiraan omzet yang bisa Anda peroleh adalah sekitar Rp6 juta per bulan.

Peluang penjualan online

Selai buah merupakan produk olahan yang umumnya tahan lama, sehingga ideal untuk penjualan online. Anda dapat menjualnya melalui marketplace besar seperti Tokopedia. Selain menyasar konsumen individu, sediakan pula sistem reseller dan dropshipper. Untuk memperluas jangkauan pasar, kemaslah dalam desain unik untuk suvenir, hadiah, dan hampers.

  • Jasa laundry

Laundry merupakan jasa yang dibutuhkan di banyak tempat, termasuk daerah kampung dengan populasi padat atau dekat area kos. Layanan ini menjawab kebutuhan masyarakat setempat akan kepraktisan mencuci pakaian, menjadikannya ide usaha di kampung yang tak kalah menjanjikan.

Estimasi modal awal

    • Estimasi modal awal
    • Mesin cuci: Rp5 juta;
    • Setrika uap: Rp2 juta;
    • Deterjen dan pewangi: Rp500.000;
    • Timbangan laundry: Rp500.000;
    • Meja dan rak: Rp500.000;
  • Estimasi total modal awal usaha laundry: Rp8,5 juta.

Perkiraan omzet

Sebagai contoh, anggaplah dalam sehari Anda menerima permintaan laundry pakaian sebanyak 15 kg. Anda menetapkan harga jasa Rp7.000 per kg. Dalam sebulan, usaha laundry Anda beroperasi selama 25 hari. Berarti, perkiraan omzet bulanan yang bisa Anda dapatkan adalah: 15 kg x Rp7.000 x 25 = Rp2.625.000.

Peluang penjualan online

Jasa laundry tetap cocok dipasarkan secara digital untuk menjangkau pelanggan lokal. Optimalkan peluang tersebut dengan mendaftarkan usaha Anda di Google Maps dan Google Business Profile, lalu promosikan di media sosial. Selain itu, siapkan sistem pemesanan via WhatsApp di samping menerima pakaian secara langsung.

  • Budidaya ikan

Bagi yang tertarik budidaya ikan seperti lele, patin, atau nila, pastikan daerah kampung halaman memiliki akses air yang baik. Potensi penjualannya cukup tinggi berkat siklus panen yang relatif cepat dan permintaan pasar yang cenderung stabil. Setelah panen, Anda bisa menjualnya ke kota, pedagang pesar, atau diolah menjadi produk turunan dengan nilai tinggi.

Estimasi modal awal

    • Estimasi modal awal
    • Bibit ikan (1.000 ekor): Rp1 juta;
    • Pakan ikan (3 bulan): Rp3 juta;
    • Obat dan vitamin ikan: Rp500.000;
    • Terpal dan rangka kolam: Rp2 juta;
    • Pompa dan aerator: Rp1 juta;
  • Estimasi total modal awal usaha budidaya ikan: Rp7,5 juta.

Perkiraan omzet

Untuk 1.000 bibit ikan seperti lele, hasil panen idealnya adalah sekitar 200 kg setelah 3–4 bulan. Jika Anda menjual lele seharga Rp25.000 per kg, perkiraan jumlah omzet per panen adalah sekitar Rp5 juta.

Peluang penjualan online

Selama dipasarkan secara tepat, ikan segar seperti lele dan nila mampu menjangkau pasar yang luas. Anda bisa membuka pre-order panen melalui media sosial, serta menawarkannya ke restoran dan pedagang ikan via online. Jika memungkinkan, sediakan pula produk olahan seperti fillet frozen atau ikan asap, lalu juallah di marketplace.

Baca juga: Budidaya dalam Bisnis: Definisi, Potensi, dan Tips Memulainya

  • Keripik sayur

Seiring meningkatnya kesadaran masyarakat akan gaya hidup sehat, permintaan terhadap camilan sehat pun ikut naik. Penuhi kebutuhan tersebut dengan menjual keripik sayur seperti bayam, daun singkong, atau wortel. Bahan baku sayur tersebut cenderung mudah didapat atau ditanam sendiri di desa, sehingga cocok menjadi ide usaha di kampung.

Estimasi modal awal

    • Estimasi modal awal
    • Sayuran segar: Rp750.000;
    • Bumbu dan bahan tambahan: Rp300.000;
    • Minyak goreng: Rp750.000;
    • Kompor dan wajan besar: Rp1 juta;
    • Plastik kemasan dan sealer: Rp700.000;
  • Estimasi total modal awal usaha keripik sayur: Rp3,5 juta.

Perkiraan omzet

Dalam sebulan, anggaplah Anda mampu memproduksi hingga 500 bungkus keripik sayur. Kemudian, Anda menjualnya seharga Rp15.000 per bungkus. Jadi, perkiraan omzet bulanan yang dapat Anda hasilkan adalah sekitar Rp7,5 juta.

Peluang penjualan online

Sebagai produk snack, keripik sayur sangat cocok untuk penjualan online. Produk seperti ini cocok dipasarkan melalui marketplace maupun toko online seperti TikTok Shop. Sediakan pula paket grosir untuk reseller di samping menjualnya untuk konsumen individu.

  • Warung sembako

Di mana pun tempat tinggalnya, masyarakat pasti butuh bahan-bahan pokok seperti beras, minyak goreng, dan gula pasir untuk konsumsi sehari-hari. Itulah mengapa warung sembako merupakan usaha yang stabil; produk-produknya akan selalu dicari oleh masyarakat setempat.

Estimasi modal awal

    • Estimasi modal awal
    • Stok awal (beras, gula, minyak goreng, telur, dan mi instan): Rp7,5 juta;
    • Gas dan kebutuhan harian: Rp1 juta;
    • Etalase dan rak: Rp2 juta;
    • Modal kas kecil: Rp500.000;
  • Estimasi total modal awal usaha warung sembako: Rp11 juta.

Perkiraan omzet

Rata-rata penjualan harian di warung sembako Anda adalah Rp300.000 dengan waktu operasional 30 hari dalam sebulan. Artinya, peluang omzet bulanan yang bisa dihasilkan warung sembako adalah sekitar Rp9 juta.

Peluang penjualan online

Manfaatkan teknologi untuk mengubah warung sembako Anda menjadi toko online skala lokal. Sediakan katalog digital produk, lalu promosikan ke WhatsApp Group warga setempat dan pasanglah sebagai status WhatsApp. Akan lebih baik lagi jika Anda juga menawarkan layanan delivery ke rumah pelanggan.

  • Budidaya tanaman obat

Ide usaha satu ini berjalan di industri yang cukup spesifik, yakni industri herbal dan jamu. Beberapa jenis tanaman obat yang umumnya memiliki permintaan tinggi adalah kunyit, jahe, temulawak, dan serai. Modal awalnya relatif kecil, tapi mampu memberikan omzet bulanan yang cukup tinggi.

Estimasi modal awal

    • Estimasi modal awal
    • Bibit kunyit, jahe, dan/atau serai: Rp750.000;
    • Media tanam dan pupuk: Rp1 juta;
    • Alat berkebun: Rp750.000;
    • Polybag atau bedengan: Rp1 juta;
    • Perawatan awal: Rp500.000;
  • Estimasi total modal awal budidaya tanaman obat: Rp4 juta.

Perkiraan omzet

Dalam sekali panen, Anda mampu mendapatkan hingga 150 kg jahe, kunyit, dan serai. Kemudian, Anda menjual tanaman obat tersebut seharga Rp15.000 hingga Rp20.000 per kg. Maka, perkiraan omzet per panen adalah sekitar Rp2,25–3 juta.

Peluang penjualan online

Tanaman obat memang memiliki pasar yang cukup niche, tapi cenderung loyal, baik untuk konsumen rumah tangga maupun industri herbal. Selain menawarkan tanaman obat secara langsung ke produsen jamu atau herbal, Anda juga bisa menjualnya dalam bentuk rimpang kering melalui marketplace.

  • Olahan minuman susu segar

Apakah di desa Anda terdapat peternakan sapi? Jika iya, berjualan minuman susu segar dapat menjadi ide usaha di kampung yang layak dicoba. Agar lebih menarik dan mampu menjangkau pasar yang lebih luas, Anda bisa mengolah susu tersebut dalam berbagai varian rasa.

Estimasi modal awal

    • Estimasi modal awal
    • Bahan baku susu: Rp1,5 juta;
    • Sirup, perisa, gula, dan bahan lainnya: Rp750.000;
    • Blender dan alat pendukung: Rp1 juta:
    • Cup dan sedotan: Rp500.000;
    • Kulkas dan/atau freezer: Rp4 juta;
  • Estimasi total modal awal usaha olahan minuman susu segar: Rp7,75 juta.

Perkiraan omzet

Anda menjual olahan minuman susu segar seharga Rp8.000 per cup dengan masa operasional 25 hari dalam sebulan. Apabila mampu menjual hingga 30 cup per hari, Anda berpeluang memperoleh omzet hingga Rp6 juta dalam sebulan.

Peluang penjualan online

Demi menjaga kesegaran produk, olahan minuman susu lebih cocok dipasarkan secara digital dengan berbasis lokasi. Promosikan melalui media sosial dan daftarkan usaha Anda di aplikasi online delivery. Selain itu, Anda juga bisa menerima pemesanan melalui chat.

  • Kerajinan tangan dari bahan alami

Manfaatkan bahan-bahan lokal seperti rotan atau bambu untuk memproduksi kerajinan tangan bernilai seni tinggi, misalnya anyaman, tas, atau perabotan rumah tangga. Tonjolkan nilai “handmade” dan kualitas finishing premium untuk menarik minat pasar lokal hingga ekspor. 

Estimasi modal awal

    • Estimasi modal awal
    • Bahan baku (rotan dan/atau bambu): Rp3 juta;
    • Pelapis dan finishing: Rp1 juta;
    • Alat kerajinan: Rp1,5 juta;
    • Kemasan produk: Rp500.000;
    • Foto produk dan branding awal: Rp500.000;
  • Estimasi total modal awal usaha kerajinan tangan: Rp6,5 juta.

Perkiraan omzet

Tingkat penjualan produk kerajinan tangan dalam sebulan adalah sekitar 50 item dengan harga rata-rata Rp100.000. Dalam sebulan, estimasi total omzet yang bisa Anda hasilkan adalah sekitar Rp5 juta.

Peluang penjualan online

Produk kerajinan tangan menyimpan potensi besar di pasar online dalam negeri hingga internasional. Maksimalkan potensi tersebut dengan menjual produk di marketplace UMKM dan platform ekspor. Kemudian, postinglah foto produk dalam resolusi tinggi di Instagram.

Baca juga: Panduan Memulai Usaha Kerajinan dari Rotan

Kelebihan Memulai Usaha di Kampung 

Kampung halaman atau desa menawarkan berbagai keunggulan yang bisa membuat bisnis lebih efisien dan berkelanjutan dalam jangka panjang. Salah satu alasannya adalah kekayaan sumber daya alam dan bahan baku segar. Keunggulan ini memungkinkan Anda untuk mendapatkan bahan baku secara langsung (tanpa perantara), sehingga relatif lebih segar dan murah. 

Selain itu, masyarakat desa mempunyai pola konsumsi yang cenderung konsisten dan berulang, terutama untuk ide usaha di kampung yang dibutuhkan sehari-hari, seperti warung sembako dan jasa laundry. Pola tersebut dapat menciptakan cash flow yang cukup stabil sehingga usaha Anda pun akan lebih tahan terhadap fluktuasi ekonomi.

Di sisi lain, lingkungan desa biasanya memiliki ikatan sosial yang kuat. Dari sinilah tercipta dukungan dari tetangga maupun komunitas lokal, sehingga promosi mulut ke mulut juga berjalan efektif. Tak hanya itu, dukungan sosial dan jaringan komunitas di desa juga bisa mempermudah Anda dalam merekrut tenaga kerja yang terpercaya.

Supaya ide usaha di kampung yang Anda bisa terus berkembang, berikan pelayanan profesional dan kelola bisnis secara rapi. Di sinilah aplikasi kasir digital seperti Moka POS dapat membantu Anda.  Dengan Moka POS, Anda bisa mencatat setiap transaksi secara otomatis, menyajikan laporan penjualan harian tanpa ribet, hingga memantau stok barang secara real-time. Alhasil, pelayanan usaha pun jadi lebih cepat dan rapi.

Di samping itu, sistem kasir digital juga memberikan Anda berbagai data penting untuk mengambil keputusan bisnis, seperti mengatur ulang stok, menentukan produk terlaris, dan merencanakan penjualan online. Jadi, sudah siap menjalankan usaha di kampung dengan lebih profesional? Buktikan manfaat Moka POS dengan menjadwalkan demo gratis sekarang juga!

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *