21 Ide Bisnis Makanan Ringan dari Berbagai Camilan Khas
21 Ide Bisnis Makanan Ringan dari Berbagai Camilan Khas – Makanan ringan, camilan, atau kudapan adalah istilah-istilah yang biasa digunakan dan didengar untuk menyebutkan makanan yang dimakan untuk dinikmati rasanya atau untuk mengganjal rasa lapar.
Seperti yang sudah banyak diketahui, penikmat makanan ringan ini tidak hanya berasal dari satu kalangan saja, tetapi juga berasal dari seluruh kalangan masyarakat. Anak-anak, remaja, dewasa, orang tua, perempuan, laki-laki, sangat menggemari makanan ringan.
Baca juga: Bisnis Franchise: Kenali Lebih Dekat & Pelajari Selengkapnya
Makanan ringan biasa dilihat sebagai sajian di berbagai kesempatan seperti ketika sedang berkumpul, nongkrong, menonton, mengerjakan tugas, dan lain sebagainya. Maka tidak diragukan lagi apabila bisnis makanan ringan ini memiliki peluang bisnis yang sangat menguntungkan.
Ditambah lagi dengan begitu banyaknya ragam dan jenis dari makanan ringan, membuat peluang untuk memulai bisnis makanan ringan menjadi semakin terbuka lebar.
Tips Bisnis Makanan Ringan Kekinian
Untuk yang berminat memanfaatkan kudapan sebagai ide bisnis makanan ringan, perlu dilakukan terlebih dahulu persiapan sebelum menjalankan ide bisnis ini.
Beberapa di antaranya adalah melakukan perencanaan, riset dan analisis pasar untuk mengetahui camilan apa yang permintaan pasarnya cukup tinggi tetapi memiliki produsen terbatas. Hal ini perlu dilakukan untuk membuka peluang bisnis yang lebih besar. Selain itu, berikut beberapa tips untuk sukses menjalankan ide bisnis makanan ringan dan camilan khas.
1. Buatlah Makanan Ringan dengan Kualitas yang Baik
Makanan ringan yang akan dijual harus memiliki kualitas yang baik, entah itu dari segi bahan yang digunakan, segi pengolahan maupun segi pengemasannya.
Bahan yang digunakan haruslah bahan yang higienis dan tidak mengandung zat yang berbahaya bagi tubuh. Cara pengolahannya pun harus sesuai aturan, misalnya menggoreng camilan dengan minyak yang berkualitas dan diganti secara berkala. Kemudian kemas makanan ringan dengan menggunakan kemasan yang baik dan menarik.
2. Berinovasi Pada Produk dan Cara Pemasarannya
Pemenang bisnis makanan ringan merupakan pengusaha yang selalu berinovasi tinggi untuk menciptakan makanan ringan yang berbeda, sehingga produk tersebut lebih mudah dicari dan dibedakan oleh konsumen. Jadi tidak masalah produk yang dijual sudah ada di pasaran, asalkan produk yang dijual tersebut berbeda secara inovasi dengan produk yang sudah beredar.
3. Ciptakan “Relationship” Dengan Pelanggan untuk Menjaga Loyalitas
Layani pelanggan dengan sangat baik dan bijaksana, tidak peduli kenal atau tidak dengan pelanggan tersebut. Ciptakan kesan yang mendalam kepada pelanggan, dengan senyum dan sapa yang ramah, bukan hanya sekedar kata-kata. Dengan begitu, pelanggan akan dengan senang hati berkunjung kembali.
Selain itu manfaatkan media sosial untuk melakukan branding bisnis makanan ringan yang dijual untuk menciptakan hubungan yang dekat dengan pelanggan, sebab hal ini akan memberikan dampak positif, seperti promosi gratis dari mulut ke mulut oleh pelanggan.
Promosi dari mulut ke mulut terbukti sangat efektif untuk menjaring pelanggan lain serta meningkatkan penjualan.
4. Tentukan Strategi Penjualan yang Cocok dengan Segmen Pasar yang Diincar
Strategi penjualan yang bagus akan mempengaruhi perkembangan bisnis makanan ringan kedepannya. Membangun strategi penjualan yang tepat dan mampu membaca pasar untuk meningkatkan penjualan sangatlah penting untuk dilakukan.
Seperti: memberi diskon, menambah bobot makanan, atau dengan membagikan sampel produk secara gratis kepada masyarakat di area yang menjadi pangsa pasar.
5. Visioner, Think Big, Think Positive
Selalu berpikir ke depan dan menyeluruh serta berpikiran positif harus ditanamkan dalam jiwa dan pikiran seorang pebisnis. Dalam menjalankan bisnis pasti akan selalu dituntut untuk melayani pelanggan dengan sangat baik sehingga pikiran yang jernih akan membantu berfikir kedepan dengan tenang.
Jauhkan pikiran sempit dan negatif karena apa yang dipikirkan dapat menjadi kenyataan, sehingga sangat penting untuk selalu berpikir secara positif.
21 Ide Bisnis Makanan Ringan dari Berbagai Camilan Khas Indonesia
Setelah mengetahui tips untuk menjalankan bisnis makanan ringan, selanjutnya mencari camilan untuk ide bisnis. Berikut camilan unik dan khas yang bisa dijadikan ide bisnis makanan ringan dan camilan khas.
1. Cireng
Ide bisnis makanan ringan yang terbuat dari aci dan berasal dari daerah Sunda ini sudah terkenal hingga ke mancanegara. Sekarang sudah banyak inovasi dari makanan ringan ini, baik produk maupun cara menjualnya. Beberapa contoh inovasi dari camilan diantaranya adalah disajikan dengan berbagai bumbu unik seperti bumbu rujak dan petis.
2. Bakso Goreng
Bakso goreng sekarang ini sudah diproduksi di mana-mana, baik yang pedas maupun tidak. Makanan yang punya tekstur halus dan lunak di dalam namun renyah di luar ini bisa disantap sebagai camilan atau dijadikan campuran mie ayam, bahkan ada juga yang dijadikan keripik seperti yang bisa ditemukan di Kota Bandung.
Ide bisnis makanan ringan bakso goreng ini memiliki cara pembuatan bakso yang berbeda dari pembuatan bakso pada umumnya. Hal ini dikarenakan tujuan pembuatan bakso adalah untuk digoreng.
3. Keripik Pisang Coklat
Makanan manis khas Lampung yang dibalut dengan coklat ini ternyata memiliki banyak peminat. Sedikit berbeda dengan keripik pisang biasa.
Keripik pisang coklat khas Lampung ini lebih tebal dan dibalut dengan coklat, sehingga menghasilkan rasa manis dan gurih sekaligus. Selain itu keripik pisang ini sudah berinovasi dalam varian rasanya, seperti rasa strawberry dan green tea.
4. Gurilem
Kerupuk pedas panjang khas daerah Cililin Cihampelas Bandung ini namanya memang cukup aneh bagi wisatawan. Kata gurilem sendiri dikabarkan berasal dari kata gurih dan pelem.
Jumlah produsen gurilem ini masih terbatas, namun karena rasanya sudah terkenal cocok untuk dijadikan ide bisnis makanan ringan. Tidak hanya itu, makanan ringan ini pun mudah untuk dimodifikasi. Misalnya dengan menyiram kerupuk gurilem dengan kuah berbumbu khas.
Baca juga: Strategi Promosi yang Efektif dan Efisien untuk Usaha Anda
5. Kembang Goyang
Kue kembang goyang adalah salah satu ide bisnis makanan ringan kue tradisional khas Betawi. Nama kembang goyang sendiri berasal dari bentuknya yang menyerupai kelopak bunga atau kembang dan proses membuatnya yang digoyang-goyang hingga adonan terlepas dari cetakan.
Makanan ringan ini sudah lumayan dikenal, tidak hanya oleh orang betawi di Jakarta tetapi orang-orang di luar daerah Jakarta.
6. Lanting
Salah satu ide bisnis makanan ringan rumahan yang melegenda adalah lanting. Meski keras namun camilan yang terbuat dari singkong ini ternyata tak sedikit peminatnya.
Camilan yang berbentuk cincin ini selain bisa langsung dimakan bisa juga dijadikan sebagai pengganti kerupuk saat makan makanan berkuah. Lanting juga biasanya dijadikan makanan untuk oleh-oleh dari daerah Kebumen, Pringsewu dan lain-lain.
7. Onde-onde
Makanan ringan yang mempunyai kombinasi antara tepung beras dan tepung ketan ini sering kita temukan di toko roti maupun pedagang kaki lima.
Tak sedikit juga kaum ibu yang membuat makanan yang berasal dari Tiongkok ini. Makanan ringan yang memiliki beragam isi seperti kacang hijau, nanas, stroberi, pisang dan buah-buahan lainnya tersebut memiliki peluang usaha yang besar jika dikembangkan.
Cara membuatnya pun cukup mudah yaitu dengan menambahkan tepung sagu, telur, gula pasir, vanili, garam dan air hangat secukupnya. Ide bisnis makanan ringan yang satu ini bisa kamu pertimbangkan.
8. Stik Talas
Makanan ringan khas pontianak ini adalah cemilan gurih yang berbentuk stik panjang kecil dan tipis, seperti mie tapi sedikit lebih besar. Cara membuatnya adalah dengan mengambil talas pilihan asli pontianak, menggorengnya dan memberi bumbu. Pembeda stick talas satu dan lainnya adalah kualitas talas dan bumbu. stik talas yang baik biasanya warnanya bening polos, tanpa noda hitam.
9. Mie Lidi
Makanan ekstra pedas yang merupakan cemilan khas anak SD jaman tahun 90an sampai awal 2000an ini kembali populer, apalagi di era digital seperti sekarang. Makanan pedas yang berasal dari tepung terigu ini, selain gampang membuatnya juga gampang menjualnya.
Terdapat sebuah kisah sukses seorang penjual yang menggunakan ide bisnis makan ringan berupa mie lidi dari Jawa Barat ini. Ia telah berhasil sukses dengan menjual mie lidi yang bisa menembus pasar nasional dengan menjual dan memasarkannya secara online via situs e-commerce.
10. Seblak
Siapa orang bandung yang tidak kenal seblak. Makanan pedas berkuah dan beraroma kencur ini membuat bandung makin hits dengan masakan uniknya. Jika di kota lain kerupuk itu di goreng, di Bandung kerupuk itu direbus. Aneh ya? iya aneh, aneh dan menguntungkan. Ide bisnis makanan ringan itu bisa bermacam-macam, jangan terpaku pada sesuatu yang umum melainkan unik dan banyak peminatnya.
11. Singkong Keju
Singkong keju memang makanan ringan namun menjadi makanan yang mengenyangkan. Jenis usaha ini mungkin masih jarang yang menjalankannya namun bukan berarti peminat makanan ringan ini sedikit.
Singkong keju dapat dijadikan sebagai ladang bisnis, karena bahannya yang simpel dan proses pembuatannya cukup sederhana. Singkong keju ini juga bisa dibuat dalam berbagai variasi rasa seperti, singkong keju pedas dan singkong keju coklat.
12. Gorengan
Gorengan merupakan makanan ringan yang tidak ada matinya dan selalu diminati oleh semua orang. Seperti yang sering kita lihat, gerobak abang-abang gorengan selalu berisi deretan nampan plastik warna-warni.
Dalam nampan-nampan itu tersedia tempe balut tepung, bakwan, tahu, ubi balut tepung, pisang molen, cireng, risol, combro, dan oncom balut tepung. Tidak lupa di sudut gerobak selalu tersimpan puluhan bahkan ratusan cabai rawit hijau sebagai teman makan gorengan.
Contoh sukses yang patut anda tiru adalah Riyadh Ramadhan, pebisnis muda yang memperoleh penghargaan entrepreneur muda dari Kementerian Koperasi dan UMKM ini mengaku, kunci suksesnya adalah tepung rahasia.
Saat diliput media, ia mengaku omsetnya lebih dari 100 juta per bulan. Riyadh menawarkan usahanya dalam bentuk waralaba, ia mewajibkan gorengannya dijual di tempat yang bagus seperti mall atau lokasi strategis dengan bentuk mini cafe.
Selain itu, saat ini gorengan sudah tidak hanya itu-itu saja dan sudah mengalami inovasi. Beberapa contoh gorengan unik yang bisa dijadikan ide bisnis makanan ringan adalah oreo goreng, nanas goreng, es krim goreng, dan pisang coklat goreng.
13. Roti Bakar
Saat ini sudah banyak orang yang menggeluti bisnis roti bakar. Ide bisnis makanan ringan ini dapat dijalankan dengan modal kecil, sedangkan lokasi untuk berjualan dapat di pinggir jalan, kedai, taman, dan tempat keramaian lain.
Jenis usaha roti bakar ini ada banyak sekali, seperti: roti tawar yang dibakar, kemudian diolesi keju, dibakar lagi, dan terakhir ditumpuk menjadi 1, lalu diberi coklat di bagian tengah atau susu dan ceres, serta selai rasa lainnya sesuai dengan selera konsumen.
14. Batagor
Mau kuah atau kering, batagor selalu nikmat disantap. Ide bisnis makanan ringan khas Bandung yang diadaptasi dari masakan ala Tionghoa ini memang sudah lama menjadi jajanan yang akrab di lidah masyarakat.
Kini batagor sudah dikenal hampir di seluruh wilayah Indonesia. Dan dari bahan-bahan yang digunakan, seperti tahu dan ikan tenggiri atau telur, batagor masuk dalam kategori makanan cukup sehat.
15. Aneka Keripik
Jenis bisnis yang satu ini cukup menjanjikan, melihat banyak sekali peminat keripik namun tidak banyak penyedia jenis makanan ini.
Hal ini dapat dijadikan ide bisnis makanan ringan untuk dijual dengan berbagai jenis keripik sebagai pilihan seperti: keripik kentang, keripik pisang aneka rasa, keripik singkong, dan sebagainya sesuai inovasi penjual.
Baca juga: 5 Alasan Aplikasi Kasir Restoran adalah Kunci Sukses Bisnis Anda
16. Aneka Tahu
Sumber makanan yang kaya akan protein ini sudah sangat. Tahu bisa disajikan sebagai lauk pauk saat makan berat, maupun kudapan saat santai.
Umumnya, makanan ringan berupa tahu ini disajikan dengan cara digoreng. Beberapa contoh camilan berupa tahu yang sudah sangat dikenal masyarakat luas diantaranya gehu (tahu dengan isian tauge), tahu pong, tahu bulat, tahu gejrot, tahu Sumedang, tahu tek, kupat tahu, tahu sutra/tahu susu Lembang (olahan lain dari kedelai), dan keripik tahu.
Tahu sendiri menjadi sangat digemari masyarakat karena enak, gurih, murah, sehat, dan mudah didapat. Yang paling penting buat para pengusaha itu kenyataan kalau ide bisnis makanan ringan yang satu ini sangat mudah diolah menjadi makanan apa saja.
17. Camilan Sehat
Karena gemar ngemil, banyak orang yang mengalami kenaikan berat badan. Saking nikmatnya, kebanyakan orang sampai tidak sadar akan bahayanya ngemil.
Walau begitu, bukan berarti tidak boleh ngemil sama sekali. Camilan itu pada dasarnya berfungsi untuk memberi gizi dan mengurangi rasa lapar saat menunggu waktu makan, serta menjaga agar gula darah tidak turun.
Selain itu, ketika sedang melakukan diet, kebanyakan orang gagal melakukannya karena tergoda untuk ngemil. Dengan alasan ini, camilan sehat bisa menjadi salah satu ide bisnis makanan ringan yang bisa dicoba.
18. Makanan dengan Keju Mozarella
Fasilitas live video yang diberikan sejumlah media sosial telah mendatangkan kreativitas tersendiri. Dari dunia masak, misalnya, para recipe creator sedang gencar menggunakan keju mozarella yang meleleh saat terkena panas.
Para netizen pun tak mau kalah mempraktekkan resep-resep yang terbilang cukup praktis dan mudah itu. Sementara, makanan dengan keju mozarella sudah lama akrab di tengah masyarakat.
Karena hal ini, para pengusaha makanan mulai berlomba-lomba membuat kreasi lain dari bahan keju ini.
Di antara ide bisnis makanan ringan berbahan mozarella itu adalah kebab goreng isi mozarella, mozarella sticks, cheese ball mozarella, risoles isi mozarella, sosis gulung mozarella, fussili udang mozarella, singkong keju mozarella, dan pizza keju mozarella.
19. Makanan dengan Ukuran Mini
Martabak mini, pizza mini, onde-onde mini, molen mini, donat mini dan roti unyil adalah sederet ide bisnis makanan ringan yang konsep produk yang dijualnya dalam ukuran kecil atau mini. Meski kecil, rasanya tak kalah enak dengan ukuran yang biasa. Dan harganya pun bisa jadi setara atau lebih mahal.
Keunikan dari makanan-makanan berbentuk mini ini adalah topping, bentuknya kecil menggemaskan yang menyerupai ukuran normal, dan rasanya yang enak.
20. Makanan Ringan Banyak Rasa dalam Satu Sajian
Contoh ide bisnis makanan ringan khas Indonesia yang memiliki banyak rasa dan disajikan dalam satu sajian adalah martabak dengan 8 rasa berbeda dalam satu loyang. Untuk menjadikan ini sebagai ide bisnis makanan ringan, bisa mulai berkreasi sendiri dengan membuat dan mencari alternatif makanan lain dengan konsep ‘ramean’ seperti contoh martabak yang telah disebutkan.
21. Makanan Ringan dengan Berbagai Sematan Warna
Makanan yang mengusung nama-nama warna seperti red velvet, mie hitam, kue cubit green tea, green tea milkshake, black burger, rainbow cake, akhir-akhir ini telah menjadi tren, dan terus berlanjut hingga tahun-tahun setelahnya.
Hingga tahun ini, masih terbilang cukup asyik untuk mengusung tren ini pada ide bisnis makanan ringan yang akan dirintis. Salah satu contoh bisa mencoba berinovasi dengan warna-warna baru seperti yellow banana pepper pizza, yang mana terbuat dari cabai kuning super pedas yang dicampurkan ke dalam adonan pizza.
Jangan pernah takut untuk mencoba mulai berbisnis karena apa pun bisnis yang Anda pilih akan selalu ada tantangan saat memulainya.
Tidak sedikit pelaku usaha di bidang kuliner yang akhirnya sukses, meskipun awalnya tidak memiliki keterampilan khusus ataupun latar belakang di bidang kuliner. Namun, mereka berani terjun ke dalam bisnis ini karena mengetahui peluang usaha di bidang kuliner sangat menggiurkan.
Nah, saat menjalankan ide bisnis makanan ringan ini nanti, jangan lupa untuk memanfaatkan aplikasi kasir Moka, yakni sistem Point of Sale multiplatform berbasis cloud yang mampu membuat dan mengintegrasikan laporan transaksi penjualan baik di tempat maupun online secara real-time.
Aplikasi kasir Moka juga dapat membantu para pebisnis untuk menganalisis performa penjualan agar bisnis Anda dapat berjalan lebih maksimal.
Buktikan sendiri bagaimana Moka dapat membantu bisnis Anda berkembang dengan mencoba free trial selama 14 hari.
