Cara Membuat Landing Page untuk Usaha Anda
Cara Membuat Landing Page untuk Usaha Anda – Jika Anda ingin orang-orang bisa mengenal bisnis Anda, landing page bisa menjadi salah satu senjata yang cukup ampuh untuk memperkenalkan produk-produk Anda kepada para konsumen. Tidak perlu menggunakan cara konvensional, cara digital dengan mengandalkan landing page pun akan membuat Anda memiliki tempat untuk berpromosi 24 jam.
Sedikit mengenai landing page, halaman ini sendiri mengacu ke halaman dalam website Anda yang dibuat untuk membantu strategi digital marketing. Halaman ini menjadi halaman yang akan muncul pertama kali saat audiens Anda mengunjungi link yang Anda taruh di kanal publikasi bisnis Anda, mencakup email, iklan, ataupun kolom biodata di media sosial.
Cara Membuat Landing Page
WordPress menyediakan plugin yang memungkinkan Anda untuk membuat landing page. Namun, Anda harus mempersiapkan elemen tertentu seperti baris, kolom, gambar tombol, dan juga tulisan seperti apa yang Anda inginkan.
Selain itu, Anda juga bisa membuat landing page dengan plugin yang bisa diakses dengan gratis. Salah satunya adalah Beaver Builder.
Lantas, bagaimana cara membuat landing page gratis dengan Beaver Builder? Simak cara berikut, ya!
Baca juga: Landing Page adalah Kunci Keberhasilan Pemasaran Digital Anda
1. Install Plugin Beaver Builder
Sebelum membuat landing page dengan Beaver Builder, pertama-tama Anda tentunya perlu memasang dan mengaktivasi plugin Beaver Builder dulu. Setelah aktivasi, Anda bisa buka menu setting Beaver Builder untuk melakukan konfigurasi.
2. Aktivasi Lisensi
Untuk melakukan aktivasi lisensi, Anda harus memasukkan license key dengan mengklik tombol “Enter License Key”. Temukan kodenya di akun Anda.
3. Buat Halaman Baru
Buka menu Pages lalu klik Add New untuk membuat landing page pertama Anda. WordPress sudah menyediakan banyak tema template page builder atau template full width. Template tersebut cocok dengan plugin landing page.
4. Mulai dari Judul
Untuk membuat judul, pertama-tama, pilih page builder kosong atau template full-width di kolom Page Attributes yang ada sebelah kanan. Lalu, tulis judul landing page yang sudah Anda buat di kolom judul kemudian klik save. Kemudian, langkah selanjutnya adalah klik tab Beaver Builder di atas post editor untuk membuka editor Beaver Builder.
Baca juga: 9 Strategi Pemasaran Bisnis Online untuk Dongkrak Penjualan
5. Pilih Template
Anda akan melihat berbagai pilihan template di Beaver Builder. Untuk mengubahnya menjadi tab template, Anda harus mengklik tombol Add di pojok kanan atas.
Beaver Builder telah menyediakan beberapa template yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan. Pilihlah template yang memang sangat cocok untuk bisnis Anda. Jika Anda sudah memilih template yang Anda inginkan, Beaver Builder akan menampilkan jendela preview.
6. Sesuaikan Template dengan Kebutuhan Anda
Langkah selanjutnya adalah tugas Anda untuk memilih poin apa saja di template tersebut dan edit yang menurut Anda perlu diedit. Anda bisa mengatur kolom di menu Row (Baris). Caranya mudah, yaitu dengan cara mengklik tombol Add. Dengan demikian, Anda bisa menambahkan satu kolom atau beberapa kolom sekaligus.
7. Berkreasi dengan Tab Module
Setelah Anda menambahkan atau mengurangi kolom, saatnya Anda beralih ke tab module. Tab module Beaver Builder membantu Anda untuk mengganti warna background, teks, tombol, gambar, heading, audio, video, countdown timer, sampai menyesuaikan lebar dan tinggi kolom.
8. Selesaikan Landing Page
Setelah menambahkan konten-konten yang diperlukan untuk landing page dan semuanya sudah sesuai dengan yang Anda inginkan, langkah terakhir adalah mengklik tombol Done yang ada pada pojok atas lalu menyimpannya atau langsung menerbitkan landing page Anda.
Baca juga: Panduan Lengkap Memulai Bisnis Online Hingga Sukses bagi Pemula
Cara Membuat Landing Page yang Paling Penting: CTA
Anda tak boleh melewatkan cara membuat landing page yang satu ini. Ya, jangan lupa tambahkan Call to action (CTA) menarik di landing page yang Anda buat.
CTA sendiri merupakan salah satu hal penting untuk di setiap landing page. Pasalnya, CTA berisi instruksi yang mengajak pengunjung Anda untuk melakukan sesuatu. Sebagai contoh, Anda bisa menulis, “Yuk, beli sekarang!”.
Kombinasi CTA dengan landing page akan menghasilkan conversion rate yang tinggi. Namun, Anda harus pastikan bahwa CTA yang Anda pajang itu cukup menarik perhatian agar pengunjung mau mengkliknya.
Agar CTA Anda menarik, Anda bisa gunakan kalimat perintah di awal. Kalimat perintah akan membuat pembaca langsung paham apa yang harus dilakukan. Sebagai contoh, Anda bisa menulis “Beli sekarang dan dapatkan diskon 60%!”
Cara berikutnya adalah jadilah kreatif. CTA sudah umum digunakan. Jadi, agar pengunjung tetap tertarik, Anda harus berani kreatif dalam menyusun kalimat.
Jangan lupa cantumkan manfaat yang bisa didapatkan pengunjung. Pengunjung Anda cenderung akan mengklik CTA jika mereka mendapatkan sesuatu. Jadi, jangan lupa menyebutkannya di CTA pada landing page usaha Anda.
Anda juga bisa buat penawaran yang terbatas. Dengan penawaran terbatas tersebut, user akan merasa tertarik dan terdorong untuk mengklik CTA tersebut supaya tak ketinggalan.
Cara unik lain adalah Anda bisa menggunakan pilihan jawaban. Tambahkan pilihan “Ya” dan “Tidak” sebagai bentuk keputusan user.
Moka POS, Aplikasi Kasir untuk Membantu Bisnis Anda
Moka POS adalah inovasi yang siap membuat usaha Anda semakin lancar. Singkatnya, Moka POS adalah aplikasi point of sale untuk setiap usaha.
Lewat Moka POS, Anda dapat memantau serta mengatur bisnis Anda dari mana pun Anda berada. Dari mulai pengaturan stok, harga, hingga pembuatan promo bisa dilakukan melalui Moka POS.
Yuk, coba gunakan aplikasi Moka POS dan manfaatkan fitur-fitur canggihnya.