Avoskin Care: Kurangi Kompetisi dengan Buka Toko Sendiri
Avoskin Care: Kurangi Kompetisi dengan Buka Toko Sendiri – Siapa yang sangka, jadi reseller produk skincare Avoskin bisa buat Ariska raup penjualan total ratusan juta. Tidak hanya Bandung, tapi pelanggannya datang dari seluruh Indonesia. Apa rahasia Ariska dan bagaimana bisa hadapi berbagai tantangan dalam menjalankan usaha? Simak cerita lengkap Ariska sampai jadi sesukses ini, yuk!
Jadi Reseller karena Produknya Affordable dan Bagus
View this post on Instagram
April 2019 adalah kali pertama Ariska terjun menjadi seorang reseller skin care. Ia mengaku bahwa pada saat itu, skin care belum se-booming saat ini.
Namun, ia memang tertarik dengan produk kesehatan wajah karena merasa bahwa skin care bisa membuat kulit jadi lebih sehat, meski tanpa make up. Ia pun juga menceritakan bagaimana akhirnya ia fokus menjual produk Avoskin, salah satu produk buatan anak bangsa yang sering jadi perbincangan masyarakat belakangan ini.
“Saya tertarik dengan Avoskin karena affordable, tapi produknya bagus. Waktu itu belum tren di marketplace, saya pikir ini bisa jadi peluang bisnis. Tadinya saya cuma beli produknya, akhirnya putuskan jadi reseller aja. Awalnya jangkauannya cuma Bandung, ternyata bisa sampai seluruh Indonesia,” aku Ariska.
Selama menjadi seorang reseller, Ariska mengaku senang karena ia bisa bekerja dari rumah selama 3 tahun belakangan ini. Ia tak perlu memikirkan soal cuti, bisa kerja dari mana saja, bahkan atur strategi bisnis dari mana pun.
Akan tetapi, menjadi seorang reseller bukan berarti hanya berjualan produk saja. Ariska merasa bahwa ia juga perlu untuk menjalin komunikasi yang baik dengan para pelanggan setianya.
“Prinsip saya harus fokus ke pelanggan, bukan kompetisi. Dari awal, saya selalu dekat. Kami ada konsultasi gratis sebelum beli produk. Ibaratnya gak hanya terpaku pada penjualan, tapi harapannya produk yang dibeli pelanggan tepat,” jelasnya
Ia menambahkan, “Dari rating, hampir 99% kami dapat bintang 5, yang di bawah itu pun karena ekspedisi bukan produknya. Kami harus sabar dalam handle customer. Kalau mereka sudah nyaman sama toko kami, walaupun kompetitor kasih harga diskon besar-besaran, mereka akan balik ke kami.”
Berikan Promo Harga Coret untuk Pelanggan, Efektifkah?
Bicara soal Ramadan, rupanya Ariska sudah menyiapkan strategi penjualan khusus agar bisa merebut momen emas bulan suci ini. Salah satunya adalah dengan memberikan Promo Harga Coret.
“(Untuk strategi bisnis) Tentunya yang pertama diskon produk. Harga coret itu memang sangat menarik pelanggan. Ada free gift juga,” kata Ariska.
Di sisi lain, perempuan satu ini juga tak asal memberikan promo. Nyatanya ia juga mencari tahu bagaimana perilaku pelanggan, termasuk apa yang mereka butuhkan di bulan Ramadan ini.
“Ramadan ini orang maunya skin care yang melembabkan, jadi kami bikin bundle khusus. Dengan adanya bundle ini, pelanggan yang biasanya cuma beli satu, belinya jadi lebih banyak. Kemudian karena puasa, konsumsi untuk membeli makanan kurang, jadi lebih banyak ke skin care,” ujar Ariska membocorkan.
Kemudian, ada strategi lain yang juga dilakukan Ariska. Ia rutin mengadakan edukasi internal setiap seminggu sekali dengan membahas ingredients produk skin care, serta berbagi strategi penjualan.
Berkat strategi bisnis #JosGandos yang dijalankan Avoskin Care, Ariska mengaku bisa mendapat profit. “Untuk keuntungannya sendiri, di bulan Juni 2021, saya bisa meraup penjualan hingga ratusan juta rupiah,” tuturnya.
Motivasi Diri dan Karyawan dengan Sedekah dan Berbagi
Namanya juga usaha, pasti ada naik-turunnya. Namun, Ariska punya cara tersendiri untuk memberikan motivasi bagi dirinya sendiri, juga bagi para karyawannya.
“Cara memotivasi diri sendiri adalah dengan berbagi dan memperbanyak sedekah. Untuk karyawan, tim Packing memang cukup kesulitan, karena banyak order-an. Makanya, biasanya saya tambah pegawai di Ramadan, jadi beban kerjanya gak terlalu capek di 1-2 orang,” ujarnya.
Ia menambahkan, “Perbanyak berbuat baik pada karyawan dan orang lain. Kalau untuk Ramadan, saya mulai ada diskusi untuk bagi-bagi takjil gratis. Saya adain makan bersama, biar bisa sekaligus menjaga kedekatan antar karyawan.”
Tak cuma itu, sebagai pemilik bisnis, ia merasa bahwa pemberian THR karyawan tentu adalah kewajibannya. Namun tak cuma itu, biasanya Ariska juga memberikan produk gratis kepada karyawannya sebagai bentuk motivasi.
“Setiap penjualan naik, kami ada bonus juga. Jadi, kalau penjualan tinggi, gak cuma berdampak pada owner, tapi juga pada karyawan. Reward ini jadi motivasi, makanya karyawan jadi semangat Ramadan karena nunggu THR,” imbuhnya.
Buka Toko Online dengan GoStore untuk Berjualan Avoskin Care
View this post on Instagram
Paham bahwa bisnisnya ini memiliki potensi besar di tengah persaingan pasar, Ariska tentu ingin terus memaksimalkan penjualannya. Maka dari itu, ia pun membuka toko online dengan GoStore yang dapat diakses dari aplikasi Moka, untuk berjualan Avoskin Care.
Ariska mengaku tertarik dengan GoStore karena layanan ini dapat berikan solusi agar pelanggan bisa fokus pada produk-produk yang dijual di web toko online Avoskin Care. Dengan demikian, ia pun bisa mengurangi kompetisi dan semakin mendorong pelanggan untuk mau membeli produk-produk dari bisnisnya.
“Benefit yang paling dirasakan adalah untuk branding, karena bagi saya store yang punya website sendiri itu keren. Jadi, toko terlihat lebih menjanjikan. Memudahkan pelanggan juga untuk membeli. Ditambah, mengurangi kompetisi karena fokus di toko sendiri. Terus ternyata, penjualan menjadi naik banget dengan adanya GoStore,” ucap Ariska.
Di sisi lain, adanya potongan harga dan pilihan ekspedisi yang beragam dirasa sangat membantu Ariska untuk mempermudah proses penjualannya. Bagaimana ia tak jatuh cinta?
“Kalau tertarik, jangan nunggu lama-lama. Ayo, daftar GoStore sekarang karena GoStore fitur promosinya lengkap sehingga bisa bantu tingkatin ketertarikan konsumen buat bertransaksi,” pungkasnya.